Berita / Gosip mengenai environment alias lingkungan hidup kita beserta isinya baik itu binatang maupun tumbuhan dan habitatnya, serta lawatan wisata alam
Berita / gosip yang nyangkut ke review / resensi bahan tontonan , bahan bacaan, sama bahan dengeran.. halah... alias buku, musik, pilem baik yang pilem lepas (kejarrr..!) ato pilem seri.
Shiloh Pepin, seorang gadis yang lahir dengan kaki menyatu, kondisi
langka yang sering disebut "sindrom duyung", dan memperoleh perhatian luas di
internet dan televisi nasional, telah meninggal dunia di usia 10 tahun.
Dokter telah meramalkan ia hanya akan bertahan hidup hanya beberapa hari setelah kelahirannya, seperti pada sebagian besar kasus sindrom duyung yang lain, tapi gadis itu, disebut ibunya sebagai "si mungil yang tangguh". Ia meninggal di
Maine Medical Center pada hari Jumat sore kemarin, sesuai keteranga John Lamb, staff Rumas Sakit. Dia dirawat di rumah sakit dalam kondisi kritis selama
hampir satu minggu.
Shiloh yang terlahir dengan "sindrom putri duyung" (juga dikenal sebagai
sirenomelia), hanya punya satu ginjal
yang bekerja secara parsial, tidak memiliki usus besar dan organ genital, karena kakinya menyatu mulai dari pinggang ke ujung kaki.
Beberapa anak dapat bertahan hidup dari sindrom sirenomelia setelah menjalani
operasi untuk memisahkan kaki mereka, tetapi tidak dengan Shiloh karena
pembuluh darah menyeberang dari sisi ke sisi dan bila dipaksakan akan merusak sistem peredaran
darah. Dia telah menerima dua transplantasi ginjal, yang
terakhir pada tahun 2007.
Kisah tentang Shiloh pun disorot baru-baru ini pada "The Oprah Winfrey Show" dan program televisi nasional lainnya.
Leslie Pepin, ibunda Shiloh menuturkan bahwa putrinya awal bulan ini kedapatan menderita flu, yang dengan cepat memburuk menjadi pneumonia. Shiloh bergegas diboyong ke
Maine Medical Center pada Oct 10 dan diberi pertolongan medis segera.
Untuk sementara, di awal pekan ini
keadaan mulai membaik. Leslie Pepin mengatakan, "Dia benar-benar tabah." Tapi makin hari kembali memburuk.
Shiloh adalah anak kelas lima di Sekolah Consolidated
Kennebunkport. "Dia adalah pribadian yang bersinar di institusi ,"
kata Maureen King, ketua dewan sekolah daerah kabupaten.
Melalui acara-acara televisi, artikel berita, Facebook dan situs Web lain, Shiloh mengilhami banyak orang.
"Aku tinggal di Iowa. Aku menderita cerebral palsy. Aku suka video milikmu," Lydia Dawley 12 tahun menulis di wall Shiloh di Facebook. "Kamu
memiliki kepribadian yang hebat , andai kamu tinggal lebih dekat dengan kami sehingga kita
bisa menjadi teman dan bermain bersama. Kamu membuka mata hatiku karena kau begitu berani."